PENERAPAN K3 PADA PROYEK RSUD SULTAN SURIANSYAH
PENERAPAN
K3 PADA PROYEK RSUD SULTAN SURIANSYAH
Semenjak berdiri, Rumah Sakit Umum Daerah Sultan
Suriansyah (RSUD) telah menerapkan standar keselamatan dan kesehatan
pekerja yang berguna untuk mencegah terjadinya peritiwa kecelakaan atau untuk
menjaga keamanan suatu kegiatan atau pekerjaan mulai dari input-proses dan
output. Hal demikian diharapkan dapat meningkatkan ketahanan, kesehatan
dalam kerja guna menuju kesejahteraan.
contoh kecilnya adalah setiap petugas engineering
yang mau masuk ke ruang turbin, mereka diharuskan menggunakan ear
protectors sebagai standar baku. Hal ini dilakukan sebab menurutnya suara
bising dapat menyebabkan gangguan kesehatan kerja khususnya pendengaran atau
ketulian pada seseorang yang bekerja atau berada di lingkungan sekitarnya.
Disetiap lorong dan lantai rumah sakit dipastikan
memiliki tabung pemadam (fire extingusher) atau Alat Pemadam Api
Ringan (APAR) dan hampir seluruh petugas medis disana mengerti cara
penggunaannya,
Begitu pula dengan arah atau jalur evakuasi jika terjadi kebakaran atau gempa bumi. ada jalur evakuasi yang memiliki penunjuk arah sehingga jika ada peristiwa kebakaran siapapun yang ada pada saat kejadian akan mudah mengerti,
Kedepan Kun berharap pihaknya sedang berupaya
memperoleh sertifikat Occupational Health & Safety Advisory Services
(OHSAS), yaitu sertifikat mengenai standar keselamatan dan kesehatan pekerja,
tentang Occupational Health and Safety management system-Requirement yaitu
penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
IDENTIFIKASI
MASALAH YANG MUNGKIN TERJADI PADA PROYEK RSUD SULTAN SURIANSYAH DAN
PENANGGULANGANNYA
NO
|
MASALAH YANG MUNGKIN TERJADI
|
CARA PENANGGULANGANNYA
|
1
|
LONGSOR
|
-DENGAN TEKNIK SOIL NAILING , soil nailing ini bisa
diaplikasikan terhadap konstruksi bangunan sebagai perkuatan untuk menahan
bangunan yang berada di daerah miring atau rawan longsor.
-LEWAT METODE SHEET PILE BET. Teknik
ini biasanya dilakukan untuk konstruksi berat atau bangunan tinggi yang
dirancang dengan tulangan untuk menahan beban permanen setelah konstruksi.
|
2
|
BANJIR
|
-Perencanaan daerah relokasi dan
daerah evakuasi korban
banjir
- Perencanaan pembangunan instalasi
penampungan air dengan peralatan modern
|
3
|
GEMPA BUMI
|
-Dengan di buatnya tangga darurat
apabila sewaktu-waktu terjadi bencada gempa bumi
|
4
|
TERTIMPA BENDA BERAT
|
-Dengan memakai perlengkapan sesuai
dengan prosedur yang tersedia
|
5
|
TERJATUH DARI KETINGGIAN
|
-Dengan memakai safety belt saat
bekerja di ketinggian
|
Dari video di atas kita bias mengetahui betapa
pentingnya pengetahuan tentang K3. Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan salah satu faktor penting
yang dapat mempengaruhi produktivitas karyawan. Resiko kecelakaan serta
penyakit akibat kerja sering terjadi karena program K3 tidak berjalan dengan
baik. Hal ini dapat berdampak pada tingkat produktivitas karyawan. Pada umumnya
kecelakaan kerja disebabkan oleh dua faktor yaitu manusia dan lingkungan.
Faktor manusia yaitu tindakan tidak aman dari manusia seperti sengaja melanggar
peraturan keselamatan kerja yang diwajibkan atau kurang terampilnya pekerja itu
sendiri. Sedangkan faktor lingkungan yaitu keadaan tidak aman dari lingkungan
kerja yang menyangkut antara lain peralatan atau mesinmesin. dapat dikatakan
bahwa keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan hal yang penting agar
dapat meningkatkan produktifias kerja karyawan. Bila perusahaan secara khusus
memperhatikan K3 maka, karyawan dapat bekerja dengan aman, tentram dan
produktif dalam bekerja
NAMA
: M. FAHCREZA ALFIANSYAH
NPM
: 13318905
MATA
KULIAH : LSP
FAKULTAS
: TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
JURUSAN
: TEKNIK SIPIL
NAMA
DOSEN : 1. Nurina Yasin ST., MT
2. I Kadek Bagus Widana Putra ST.,MT.
Komentar
Posting Komentar